Selasa, 01 September 2015

Daerah Ku


     Kabupaten Sidoarjo, merupakan sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibukotanya adalah Sidoarjo kota itu sendiri. Kabupaten ini berbatasan dengan Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik di utara, Selat Madura di timur, Kabupaten Pasuruan di selatan, serta Kabupaten Mojokerto di barat.
    Sidoarjo dikenal sebagai penyangga utama Kota Surabaya, dan termasuk kawasan Gerbangkertosusila. Sidoarjo adalah wilayah yang juga terkenal dengan sebutan Kota Udang dan Kota Delta. Kenapa Kota Udang? Logo Kabupaten menunjukkan bahwa Udang dan Bandeng merupakan komoditi perikanan yang utama kota ini. Kenapa Kota Delta? Karena Kota Sidoarjo berada diantara dua sungai besar pecahan Kali Brantas, yakni Kali Mas dan Kali Porong. Sidoarjo dikenal pula dengan sebutan "Kota Petis". Sektor industri di Sidoarjo berkembang cukup pesat karena lokasi yang berdekatan dengan pusat bisnis Jawa Timur (Surabaya), dekat dengan Pelabuhan Tanjung Perak maupun Bandara Juanda, memiliki sumber daya manusia yang produktif serta kondisi sosial politik dan keamanan yang relatif stabil menarik minat investor untuk menanamkan modalnya di Sidoarjo. 
     Sektor industri kecil juga berkembang cukup baik, diantaranya sentra industri kerajinan tas dan koper di Tanggulangin, sentra industri sandal dan sepatu di Wedoro - Waru dan Tebel - Gedangan, sentra industri kerupuk di Telasih - Tulangan.
    Orang bilang Indonesia sekarang sudah memiliki ibu kota baru bernama Kuala Lumpur tapi sebenarnya sih itu asli nya bahasa jawa nya "Kualahan Lumpur" atau biasa nya disebut dengan Kebanyakan Lumpur atau nama lain kota Sidoarjo. 

~Sidoarjo selain dikenal dengan lumpur lapindo , Sidoarjo juga memiliki beraneka ragam makanan khas Sidoarjo seperti
1.     Klepon Bulang 



Jajanan tradisional khas asli Sidoarjo ini sangat diminati. Jajanan Klepon hanya berbahan tepung ketan yang dicampur dengan sedikit tepung tapioka serta pewarna dan aroma dari daun pandan serta gula merah. Bahan baku tersebut dicampuri bumbu lalu diaduk menjadi satu untuk dijadikan adonan. Setelah adonan agak kenyal, kemudian dibentuk bulat-bulat dan tengahnya diisi gula merah (gula batok). Bulatan-bulatan Klepon mentah ini kemudian dimasukkan kedalam air yang sudah mendidih. Tidak perlu waktu yang terlalu lama, Klepon yang matang yang matang otomatis muncul dengan sendirinya ke permukaan air mendidih. Dalam keadaan hangat, bulatan jajanan Klepon ini dicampur dengan parutan Kelapa dan siap disantap. Tidak diketahui secara pasti, kapan jajanan Klepon ini pertama kali dibuat. Konon, menurut beberapa penuturan warga Sidoarjo, Klepon iniberasal dari Desa Bulang, Kecamatan Prambon.
2.    Bandeng Asap
Bandeng asap adalah makanan khas Sidoarjo (sebelah selatan Kota Surabaya), Jawa Timur yang sudah cukup terkenal sejak lama. Bandeng Asap Merupakan olahan dari ikan bandeng segar pilihan (tidak bau tanah) yang dimatangkan dengan cara pengasapan, menghasilkan bandeng asap dengan rasa yang khas, sangat gurih dan lezat. Bandeng asap sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh ketika Anda yang berkunjung ke Sidoarjo karena penganan ini sangat khas dan unik sehingga menjadi sangat pantas untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh ke daerah masing-masing. Anda akan sangat mudah untuk menjumpai bandeng asap digantung-gantung dimuka toko oleh-oleh disegala sudut kota Sidoarjo terutama di jalan utamanya. Rasa bandeng asap ini sangat gurih dan jauh beda dari bandeng presto, teksturnya sangat lembut dan kenyal. 3. Kupang Lontong
 

Lontong kupang atau kupang lontong adalah makanan khas daerah Jawa Timur. Makanan ini terkenal khususnya di daerah Surabaya, Sidoarjo dan Pasuruan. Di daerah pesisir timur Jawa Timur, lontong kupang yang terkenal adalah Kupang Keraton. Nama Keraton ini diambil dari suatu nama daerah atau suatu nama kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Sudah sejak lama penduduk daerah ini mencari dan berdagang kerang kupang. baik dijual mentah ataupun berupa kuliner ( lontong kupang ). Masyarakat mempercayai apabila memakan lontong kupang sambil es degan semua penyakit di dalam tubuh, manusia yang memakan itu pun menjadi sehat. Lontong kupang biasa disajikan dengan sate kerang dan es degan. Bahan utama yang digunakan adalah kupang putih (Corbula faba H), yaitu hewan laut semacam kerang bentuknya kecil sebesar antara biji beras dan biji kedelai. Kupang yang telah dikupas dan dimasak, ditambahkan lontong dan lentho, kemudian diberi kuah petis dan sedikit perasan jeruk nipis. Untuk menghidangkan biasanya dipadukan dengan sate kerang, serta minuman air kelapa muda atau degan.
4. Kue Lumpur Muda Mudi

Jika menyebut Lumpur Lapindo, pasti identik dengan kota Sidoarjo, lantaran peristiwa luberan lumpur lapindo itu sudah terjadi sejak 2006 silam.
Namun, ada satu lagi yang membuat orang ketika kita mengatakan ‘Lumpur’ pasti adanya di Sidoarjo, itu adalah Kue Lumpur Isi yang sangat terkenal di wilayah Sidoarjo dan luar Sidoarjo.
Karena sudah dikenal oleh penikmat kuliner khususnya pecinta jajan basah, Lilik pemilik usaha sederhana Kue Lumpur isi itu harus bekerja keras bersama karyawannya, untuk membuat ratusan bahkan ribuan kue lumpur isi setiap harinya untuk memenuhi pesanan pembeli.
Terletak di jalan Hang Tuah Sidoarjo yang jaraknya 500 meter dari Alun-Alun Kota Sidoarjo, Lilik bersama delapan karywannya, memulai aktifitas membuat kue lumpur isi, mulai dini hari hingga pukul 17.00 petang.
Nampak di depan rumahnya, peralatan memasak kue lumpur berjajar.
Namun jika dilihat secara detail, peralatan yang digunakan tergolong sederhana.
Hanya menggunakan Loyang cetakan kue lumpur yang ditaruh diatas kompor serta atasnya ditumpuk dengan tungku yang terbuat dari besi berisi batu arang.
Identitas yang melekat pada kue lumpur yang sudah buka sejak 8 tahun yang lalu itu adalah isi dari kue lumpur tersebut.
Di toko kue lumpur Muda-Mudi Bu Lilik ini, kue lumpur yang biasanya tidak ada isinya ditoko tersebut kue lumpur diberi isi serutan kelapa muda dan daging.
Sehingga banyak sekali warga Sidoarjo maupun luar Sidoarjo, yang sangat menggemari jajanan itu.
Selain rasanya yang khas manis dan gurih, kue lumpur itu harganya sangat terjangkau.
Satu buah kue lumpurnya dijual dengan harga 2500 yang menggunakan isi kelapa muda (Degan. Red), dan yang tidak memakai isi dijual dengan harga 2000 rupiah
Untuk calon pembeli dengan jumlah yang banyak, Ibu Lilik biasanya menyarankan untuk memesannya terlebih dahulu. Karena jika membeli dengan jumlah banyak pada hari itu juga, dia mengkhawatirkan tidak kebagian.
Jika anda penikmat kuliner jajan basah khususnya kue lumpur, adanya Kue lumpur isi Muda – Mudi ibu Lilik nampaknya cukup recommended untuk dijadikan jujukan untuk membeli kue lumpur. (Dwipa/kabarsidoarjo)

 

~ Budaya Khas Sidoarjo


Nilai Budaya

Ciri khas yang ada di kota Sidoarjo ( alun-alun ) adalah bendi atau dokar wisata. Bendi atau dokar Merupakan salah satu alat tranportasi yang penting pada jaman dahulu, seiring kemajuan jaman maka bendi atau dokar sudah sangat langka sehingga bagi generasi sekarang ini bendi merupakan sesuatu yang menarik dan diminati kxhusunya bagi anak-anak. .

Dilaksanakan setiap tahun pada bulan Ruwah pada kalender Islam, tepatnya satu minggu sebelum bulan Romadhon. Upacara Nyadran ini merupakan hari bahagia bagi nelayan pencari kupang, yang tinggal di Desa Balong Dowo, kecamatan Candi. Pada upacara Nyadran semua masyaakat berbondong-bondong berperahu menuju ke laut tempat nelayan mencari kupang. 

Di Sidoarjo banyak dijumpai peninggalan-peninggal jaman kerajaan Mojopahit, diantaranya adalah Candi Pari yang berlokasi di Kecamatan Porong yang berjarak + 15 Km kearah selatan kota Sidoarjo. Merupakan candi peninggalan Kerajaan Mojopahit, merupakan candi terbesar di kawasan Sidoarjo. Candi pari didirikan sebagai tanda daerah delta yang sangat subur dan penghasil pertanian yang berlimpah   
back

Tidak ada komentar:

Posting Komentar